Senin, 06 Juli 2015

Mendaki Kawah Ijen | Jalur Pendakian Kawah Ijen Banyuwangi

Mendaki Kawah Ijen | Jalur Pendakian Kawah Ijen Banyuwangi




Gunung Ijen sendiri berada di kawasan Wisata Kawah Ijen dan Cagar Alam Taman Wisata Ijen di Kecamatan Licin Kabupaten Banyuwangi dan Kecamatan Klobang Kabupaten Bondowoso.

Gunung ini berada 2.368 meter di atas permukaan laut dimana puncaknya merupakan rentetan gunung api di Jawa Timur seperti Bromo, Semeru dan Merapi. Kawah Ijen merupakan tempat penambangan belerang terbesar di Jawa Timur yang masih menggunakan cara tradisional. Ijen memiliki sumber sublimat belerang yang seakan tidak pernah habis  dimanfaatkan untuk berbagai keperluan industri kimia dan penjernih gula.  Kawah Ijen merupakan salah satu kawah paling asam terbesar di dunia dengan dinding kaldera setinggi 300-500 meter dan luas kawahnya mencapai 5.466 hektar. Kawah di tengah kaldera tersebut merupakan yang terluas di Pulau Jawa dengan ukuran 20 km. Ukuran kawahnya sendiri sekitar 960 meter x 600 meter. Kawah tersebut terletak di kedalaman lebih dari 300 meter di bawah dinding kaldera. 
Pemandangan Kawah Ijen begitu menakjubkan ketika disinari Matahari pagi dengan memancarkan kemilau hijau toska. Sinaran yang juga menerpa dari balik Gunung Merapi, saudara kembar Gunung Ijen jangan sampai Anda lewatkan untuk diabadikan oleh kamera. Air kawahnya tenang berwarna hijau kebiruan namun Anda tidak diperkenankan menuruninya karena air kawah bervolume sekira 200 juta meter kubik itu panasnya mencapai 200 derajat celcius. Derajat keasaman kawah tersebut sangat tinggi mendekati nol sehingga bisa melarutkan pakaian bahkan tubuh manusia dengan cepat.Dini hari pukul 01.00, saat Matahari belum membiaskan pijarnya menguak keindahan danau kawah ini ada keajaiban lain yang dihadirkan Ijen. Di bawah kawahnya berpijar api biru (blue fire) dari cairan belerang yang mengalir tanpa henti untuk dikeringkan oleh angin kemudian menjadi batu dan dicacah para penambang. Bongkahan belerang tersebut kemudian ditempatkan pada dua keranjang kayu dan dipakul menuruni gunung sejauh 3 km. Bukan beban yang ringan sebab berat keranjang pikul tersebut bisa mencapai 100 kg.

Jalur Pendakian Kawah Ijen - Jalur Pendakian Kawah Ijen Banyuwangi


Untuk jalur menuju kawah ijen ini, anda dapat melalui beberapa jalur atau rute.Rute menuju kawah Ijen yang dapat di tempuh yaitu dari Banyuwangi dan Bondowoso.

Dan bisa ditempuh melalui 2 jalur yaitu, barat dan timur. Para pendaki lebih banyak memilih jalur barat, karena terbilang mudah dan hanya memerlukan waktu 1,5 jam dari ujung jalan menuju tepi danau. Dengan rute sebagai berikut:




  • Surabaya – Bondowo 191 Km dengan bus
  • Bondowoso – Sempol 165 Km dengan bus
  • Sempol – Banyupait 14 Km dengan bus
  • Banyupait – Paltuding 4Km dengan Mobil
  • Paltuding – Kawah Ijen 3 Km dengan jalan kaki


Sedangkan untuk jalur timur, memiliki rute sebagai berikut:

  • Denpasar – Banyuwangi 140 Km dengan bus / ferry
  • Banyuwangi – Jambu 18Km dengan mobil
  • Jambu – Kawah Ijen 21 Km dengan berjalan kaki



Dibutuhkan waktu 6-7 jam perjalanan dengan jalan kaki dari desa Jambu ke Kawah Ijen, dan keadaan jalan yang licin dan berbahaya.Waktu yang disarankan untuk berkunjung ke Kawah Ijen adalah sekitar April – Oktober, karena dalam waktu-waktu ini merupakan musim kemarau dan jalanan di sekitar lokasi tidak licin dan lebih aman.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar